Generasi Kedua Nogizaka

Berbicara tentang Gen Dua, selalu banyak komplain fans berkaitan dengan kurangnya ekspos serta kesempatan bagi mereka untuk mengembangkan karakter. Terhitung sejak Mei 2013, telah lebih dari tiga tahun eksistensi mereka di grup, namun hanya empat dari sebelas member yang pernah mencicipi kursi tim elit senbatsu.

Maka tampak kurang adil jika kita tidak memberi perhatian pada mereka. Oleh karena itu meski awalnya berencana membahas Next Gen Nogi, saya akan terlebih dahulu membuat ranking khusus Gen Dua. Kali ini, ranking murni berdasarkan keinginan saya untuk memberi dukungan dan favoritisme terhadap member. Jadi, besar kemungkinan kalian tidak sepakat. Makanya, tidak perlu baper, kalian bebas mengungkapkan pendapat dan juga bikin ranking versi kalian.

Berikut peringkat HS Generasi Kedua di single ke-14 dan peringkat visual (menurut saya).

Peringkat HS		Peringkat Visual
1.	Hori Miona, 30/30 (SO ronde ke-8)	1.	Ito Junna
2.	Kitano Hinako, 24/24 (SO ronde ke-7)	2.	Sagara Iori
3.	Terada Ranze, 22/24     Shinuichi Mai, 22/24	3.	Ito Karin
4.	Watanabe Miria, 11/14	4.	Sasaki Kotoko
5.	Yamazaki Rena, 08/08 (SO ronde ke-6)	5.	Hori Miona
6.	Ito Karin, 7/14	6.	Yamazaki Rena
7.	Suzuki Ayane, 06/06 (SO ronde ke-6)	7.	Terada Ranze
8.	Sagara Iori, 06/06 (SO ronde ke-9)	8.	Suzuki Ayane
9.	Ito Junna, 05/12	9.	Shinuichi Mai
10.	Sasaki Kotoko, 01/06	10.	Kitano Hinako
		11.	Watanabe Miria

Dan, inilah Peringkat Member yang Saya Dukung.

            1.       Suzuki Ayane (Achan)

            

Sejak pertengahan 2015, peluang Gen Dua untuk dapat tampil di hadapan publik meningkat secara signifikan. Perlahan tapi pasti, fans bisa “menyadari” keberadaan mereka sebagai bagian dari grup. 

Dalam waktu yang terhitung singkat dan peluang yang tidak seberapa besar, Achan menunjukkan perkembangan yang positif. Kesempatannya belum sekelas Miona, Kiichan, Maichun, dan Iori yang tengah serta pernah dipromosikan ke senbatsu. Tidak juga seterlihat Ranze yang kini menjadi member baris depan Tim Under. Sering kali pula saya mendengar fans yang menyatakan, “Ayane adalah member paling tidak terlihat, paling softspoken, paling jauh dari bayangan mereka di antara member Nogi yang lain.”

 

Akan tetapi, Ayane berhasil menunjukkan pesonanya di panggung Under kala Tur Nasional Under Member berlangsung. Dia juga makin percaya diri di depan kamera.  Untuk urusan HS, tentu dia masih terhitung ada di papan bawah. Namun yang membanggakan adalah kala dia mampu menjadi satu dari tiga member Gen Dua yang mencatatkan nama di papan HS. Sold out pertamanya terjadi pada kesempatan single ke-14 lalu. Hal tersebut memang belum cukup menjadi garansi terkait sejauh apa perkembangan fanbase-nya. Perlu pembuktian dua hingga tiga single lagi untuk melihat secara lebih jelas apakah performa HS-nya hanya kembang semusim ala Kawago Hina, atau perkembangan bertahap Terada Ranze.

Untuk visual, dia bukan top performer. Bukan tipe bishoujo yang membuat setiap pasang mata yang memandang langsung terpesona. Namun, garis wajahnya berkarakter. Paduan cool dan cute. Jika dia telah mendapat screentime yang cukup untuk mendefinisikan karakter idol-nya di hadapan fans, Ayane punya kesempatan untuk mengikuti jejak Nishino Nanase.

            2.       Ito Junna

 

Saya yakin banyak yang akan sepakat jika saya bilang, dialah member tercantik di Generasi Kedua. Posisi puncak dalam kategori visual menjadi hak Junna dan Iori. Tapi saya sendiri lebih tertarik pada karakter cantik Junna yang tajam dan “dingin”. Aura sadistik gadis ini sangat potensial untuk bisa dikapitalisasi.

Dan saya tidak setuju jika ada pendapat yang menyatakan bahwa member tercantik di Nogi telah disapu bersih oleh generasi pertama, karena Junna bagi saya bisa ada dalam kaliber yang sama dengan Maiyan. Hanya sayang, sama seperti problem mayoritas member generasi kedua lain,  dia belum banyak di-feature-kan.

Untuk popularitas HS, Junna juga masih ada di papan bawah. Untuk ranking di kalangan Gen Dua, dia ada di urutan kedua dari bawah. Kira-kira apa masalahnya ya? Padahal menurut saya dia bisa menjadi suksesornya Hashimoto Nanami.

           3.       Yamazaki Rena

  

Renachi adalah member yang pintar. Jelas, jika tidak mustahil dia bisa lolos ke private university sekelas Keio. Kalau diukur dari kecantikan di antara gen dua, dia bukan jajaran yang diunggulkan. Tapi saya sangat suka fitur visualnya. Dia cute dan manis dengan kadar yang tidak berlebih. Sangat sesuai dengan selera saya.

 

Saya sangat suka saat dia di-pairkan dengan Junna dalam foto berikut.

Terkait perkembangan popularitas di grup, Renachi sempat menandaskan seluruh HS-nya di single ke-14 dengan cepat. Dia finish di ronde yang sama dengan Ayane. Hanya saja dia tertinggal selangkah dari rekannya tersebut. Jika Ayane berhasil memberi pembuktian di HS album kedua, Renachi belum “menindaklanjuti” kesuksesannya di single ke-14.

             4.       Terada Ranze

Saat ini adalah salah satu pion utama tim Under. Kandidat potensial yang memiliki peluang besar untuk bisa menembus jajaran senbatsu. Perkembangan Hs-nya menjanjikan, manajemen juga memberinya push yang lumayan.

Dia cute dan menurut saya setipe dengan Nanase. Kadar M (masokis lol) yang tinggi membuat dia makin menarik. Ugh, cewek biasa ga bakalan tahan dengan chara pangeran seperti Sata Kyoya. Saya  berharap Ranze bisa masuk senbatsu di single depan.

            5.       Hori Miona

Meski Miona adalah member yang paling tidak saya favoritkan di gen dua, saya mendukungnya untuk menjadi representasi generasi kedua di fukujin dan member perma senbatsu.

 

 Bagi saya, dari segi visual Miona layaknya Ikoma, super cute. Tapi jika Ikoma menarik dengan dengan boy cut dan ekspresi-nya, Miona lebih condong ke plain. Cukup mudah membuat bosan. Tapi personality dia menolong saya untuk tetap tertarik padanya. Dia lucu dalam dosis proporsional.

Dalam perjalanannya menuju panggung idol, konon Miona sempat beberapa kali gagal dalam audisi. Idol Street salah satunya. Jika saja dia lolos dalam seleksi idol Avex, dia akan bergabung dengan GEM. Imej Nogi dan GEM yang energik agak berbeda. Tapi mari sedikit kita berandai-andai. Andai Miona lolos kala itu, dia akan tampil bersama grup ini.

             6.       Kitano Hinako

  

Miona butuh pesaing. Dan Kii-chan adalah orang yang paling tepat dan paling mungkin. Dia tipe idol kya-kya yang punya derajat bubly tinggi. Saya lebih condong ke cool idol dan mereka yang lebih sedikit menawarkan sakarin. Tapi senyum Kii-chan terlalu manis untuk dibenci.

             7.       Ito Karin

Dan benar, generasi kedua memang kurang screentime, bukan hanya untuk meng-establish-kan karakter, tapi juga untuk sekadar menunjukkan talenta alami mereka. Karin adalah vokalis terkuat generasi dua. Siapa yang tahu fakta ini jika tidak ada karaoke battle?

 

Masalah visual, saya menempatkannya di urutan ketiga setelah Junna dan Iori.

            8.       Shinuichi Mai

 

Maichun Sang OL Idol. Dia mature dan kritis. Tipe seksi yang punya kecantikan unik. Saya suka dia karena dia cukup vokal dalam mengkritisi seleksi senbatsu. Member tertua dari generasi kedua ini terhitung telat bergabung dan menjajaki karier idol. Meski suka dia, saya cenderung kurang sreg jika dalam waktu dekat dia kembali masuk senbatsu. Saya lebih ingin dia tampil di unit Otona bersama Karin dan member 92-93 dari generasi satu.

            9.       Sasaki Kotoko

 

Saya belum menemukan daya tarik spesial yang bisa membuat saya mendukung KTK selain karena dia muda. Sekali lagi mungkin karena manajemen masih belum memberi kesempatan fans untuk bisa lebih jauh mendeteksi karakter idol Kotoko. Dan Kotoko pun juga demikian. Yang langsung terlintas dalam bayangan saya ketika menyangkut KTK baru sekadar bahwa dia suka anime.

            10.   Sagara Iori

Sama seperti Miona, Iori juga pernah mengikuti audisi untuk idol Avex. Selain itu, jika kita menonton film dokumenter Nogi, di bagian awal yang mengisahkan cerita awal pembentukan grup, kita akan melihat satu sosok yang kemungkinan besar itu adalah dia. Ya, Iori pernah gagal di audisi generasi pertama.

 

Dia juga kasus yang sama dengan Manatsu. Sempat break dari grup. Karena memiliki modal tampang dan postur ideal, dia berpotensi untuk mengikuti jejak Maiyan. Namun sayang, push-nya yang terlalu dini tidak bekerja sebaik yang terjadi pada Manatsu. Setelahnya, push manajemen untuknya berkurang secara gradual. Dan efek positif justru mulai terlihat. Dia bukan lagi member paling tertinggal dalam urusan HS.

Saya masih menanti, apakah dia sanggup meningkatkan posisinya di grup, dan menjadi kendidat kuat yang bisa dipertimbangkan untuk kembali masuk senbatsu, atau malah tergusur oleh bintang-bintang baru dari generasi ketiga.

            11.   Watanabe Miria

 

Saya belum bisa melihat appeal visual maupun karakter Miria. Dalam bayangan saya dia baru sebatas member termuda yang cute. Itu pun masih cute in plain way. Cute yang lebih kurang mengispirasi dari Miona.

Dia masih perlu menawarkan daya tarik lain selain title member termuda. Saya berharap dia makin populer di HS dan makin terbuka kesempatan untuk memperoleh push. Sehingga saya bisa segera menemukan lebih banyak alasan untuk mendukungnya.

Terakhir, inilah Lalu, ini peringkat member favorit saya.

Rank.	Nama Member	Love meter
1.	Suzuki Ayane	100%
2.	Yamazaki Rena	100%
3.	Terada Ranze	100%
4.	Ito Junna	100%
5.	Kitano Hinako	90%
6.	Shinuichi Mai	90%
7.	Ito Karin	90%
8.	Sasaki Kotoko	90%
9.	Sagara Iori	85%
10.	Hori Miona	85%
11.	Watanabe Miria	80%